Kematian Orang Yang Durhaka

Sedangkan mengenai proses dan detik-detik kematian orang yang durhaka, maka nyawanya akan dicabut secara kejam dan paksa. Ketika itu tiba-tiba ekspresi wajahnya terlihat seperti orang yang makan buah hanzhal (sejenis labu yang pahit). lalu malaikat berkata padanya "Keluarlah wahai nyawa yang buruk dari tubuh yang kotor!!!". Tiba-tiba terdengarlah erangan memilukan seperti ringkikan khimar (keledai). Hal itu karena Malaikat Izra'il telah mencabut nyawanya dengan membawa Malaikat Zabaniyah yang menampakan dirinya dengan rupa yang sangat amat jelek dan mengerikan, berkulit hitam, berbau busuk dan menjijikan.

Ditangannya terdapat lilitan rambut, lalu nyawanya tersebut dimasukan kedalam lilitan rambutnya dan akan berubah menjadi bentuk manusia yang besar kecilnya sesuai dengan bersih tidaknya amal perbuatannya. Sesungguhnya postur tubuh orang kafir di akhirat nantinya menjadi jauh lebih besar dari pada bentuk tubuh orang yang beriman.

Diriwayatkan dalam kitab hadist shahih " Sesungguhnya gigi orang kafir di neraka nanti sebesar gunung uhud" dari Abu Hurairah ra "Gigi orang kafir di dalam nerakak bagaikan gunung uhud dan kulitnya setebal perjalanan tiga hari".

Selanjutnya malaikat terus membawa nyawa yang terlepas dari orang yang kafir ini naik sampai kepermukaan langit dunia. Lalu Al-Amin (Malaikat Jibril) mengetuk pintunya dan ditanya "Siapa Anda??" Ia menjawab " Saya adalah Qayaayiil". Kepadanya ditanyakan kembali " Siapa yang datang bersama Anda ??" Ia menjawab "Si Fulan bin Fulan, dengan sejelek-jelek namanya dan segala apa yang paling dibenci ketika di dunia". Maka dikatakan kepadanya "Tidak ada penyambutan dan ucapan selamat datang". Pintu-pintu langitpun tidak ada yang dibuka untuknya.
Artikel Terkait Berikutnya

0 komentar:

Posting Komentar

Demi Allah Yang Esa, berkomentarlah berpaham agama Rosul dan Insya Allah Rahmat pada anda semua.